Lean supply chain management adalah strategi untuk mengurangi pemborosan dan meningkatkan produktivitas selama fase produksi, distribusi, dan sumber bahan baku dari rantai pasokan. Ini didasarkan pada prinsip Lean Manufacturing proses produksi. Berikut ini adalah prinsip utama Lean Supply Chain Management:

  • Mengidentifikasi dan menghilangkan pemborosan: Overproduction, overprocessing, waiting, defect, dan inventori adalah contoh pemborosan dalam sumber, produksi, dan proses distribusi yang menjadi fokus dari manajemen rantai pasokan ramping.
  • Prioritaskan kualitas: Lean supply chain management memprioritaskan kualitas produk dan meminimalkan atau menghilangkan pemborosan yang dapat menyebabkan kualitas produk di bawah standar.
  • peningkatan efektivitas: Melalui pengurangan pemborosan dan peningkatan kualitas produk, manajemen rantai pasokan ramping bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dalam proses pengadaan, produksi, dan distribusi.
  • Pengukuran dan pemantauan: Manajemen rantai pasokan ramping mengukur kinerja dan meningkatkan efisiensi dalam proses pengadaan, produksi, dan distribusi melalui pemantauan dan pengukuran.
  • Kolaborasi: Untuk mengurangi pemborosan dan meningkatkan efisiensi, manajemen rantai pasokan ramping menekankan pada kerja sama dengan pelanggan dan pemasok selama proses pengadaan, produksi, dan distribusi.

Manajemen rantai pasokan yang ramping dapat meningkatkan kualitas produk, mengurangi biaya, dan meningkatkan efisiensi. Manajemen rantai pasokan ramping, di sisi lain, memerlukan komitmen dan konsistensi dari semua pihak yang terlibat dalam sumber, produksi, dan proses distribusi.



Leave a Reply

error

Enjoy being here? Please spread the word :)

RSS
Follow by Email
LinkedIn
LinkedIn
Share
Instagram
×

Hello!

Click one of our representatives below to chat on WhatsApp or send us an email to marketing@pqiconsultant.com

× How can I help you?