Apakah Anda Mengalami Masalah dalam Mengimplementasi Perubahan? Mungkin Ini Kenapa.

Perubahan organisasi merupakan hal yang esensial untuk dilakukan bagi perkembangan organisasi. Perubahan ini dibutuhkan untuk bertahan dan bersaing dalam pasar yang dinamis. Pasar yang dinamis dipengaruhi dan mempengaruhi banyak hal dan menuntut adanya produk dan servis yang baru dan terus diperbaharui. Oleh Karena itu, perubahan dalam organisasi untuk mengakomodasi tuntutan ini dibutuhkan supaya bisnis tetap berjalan dengan baik. Hal-hal yang mempengaruhi terjadinya perubahan organisasi di antaranya adalah adanya kompetitor baru dalam industri tersebut, kemajuan teknologi, keinginan untuk bertumbuh dari organisasi, kebutuhan untuk meningkatkan proses yang sudah ada, dan perubahan pada peraturan pemerintah yang berkaitan dengan organisasi atau bisnis organisasi tersebut.

Meskipun penting bagi keberlangsungan organisasi, perubahan organisasi tidak selalu berhasil dilakukan, bahkan menurut Ashkenas (2013) 60 – 70% usaha perubahan organisasi dinyatakan tidak berhasil karena tidak memberikan hasil yang diinginkan. Faktor yang mempengaruhi usaha perubahan organisasi, antara lain adalah faktor konten yang merujuk pada perubahan yang dilakukan; faktor konteks yang merujuk pada dorongan yang sudah ada pada organisasi baik dari internal maupun eksternal; dan perbedaan individu yang ada pada organisasi (Walker, Armenakis, & Bernerth, 2007). Kegagalan pada usaha perubahan organisasi ini membuat implementasi perubahan organisasi menjadi hal yang krusial bagi perusahaan.

Salah satu faktor yang penting dalam perubahan organisasi adalah adanya perbedaan individu. Individu berperan penting dalam perubahan organisasi karena setiap karyawan di dalam perusahaan diperlukan dalam melakukan usaha perubahan organisasi yang sukses. Penelitian-penelitian terdahulu menyebutkan bahwa adanya keadilan organisasi menjadi faktor penting dalam melakukan perubahan organisasi, terutama keadilan interpersonal. Keadilan interpersonal merujuk pada derajat kesopanan dan penghargaan yang diberikan kepada karyawan dari manajemen dalam organisasi. Keadilan interpersonal sangat penting dalam implementasi perubahan organisasi karena perubahan organisasi membuat karyawan merasa tidak nyaman dan ragu pada posisi dan pekerjaannya di organisasi. Keadaan yang tidak nyaman ini bisa diminimalisir oleh adanya keadilan interpersonal yang dapat membuat karyawan merasa nyaman, bahkan dalam situasi yang tidak mengenakkan.

PQI Consultant sangat sadar akan hal ini, oleh karena itu dalam melakukan implementasi perubahan atau sistem, PQI Consultant memastikan untuk menyentuh semua golongan karyawan, termasuk dari golongan serikat pekerja. Konsultan kami telah terbukti mampu merengkuh dan mengajak serta semua karyawan dalam implementasi sistem TPM (Total Productive Management), bahkan membuat golongan serikat pekerja mengambil inisiatif untuk ikut mensukseskan program TPM yang sedang dilakukan. PQI Consultant juga menjembatani hubungan antara shop floor, middle management, dan top management supaya semua karyawan mendapatkan penghargaan yang mereka butuhkan dan bersemangat dalam mensukseskan program TPM di perusahaannya.